APA
ITU MUSIK?
1.
Pendahuluan
Musik merupakan sebuah elemen yang penting
dalam kehidupan manusia. Sejak dulu kala musik sudah memegang peranan dalam
beberapa fungsi berdasar jenis dari musik itu sendiri. Seiring perkembangan
zaman, maka musik juga turut mengalami perkembangan dalam setiap zamannya, baik
itu dari instrumen, maupun jenis musiknya. Dengan berkembangnya teknologi saat
ini banyak memunculkan instrumen modern (digital)
yang diadopsi dan merupakan hasil pengembangan dari instrumen yang sudah ada
sebelumnya. Bahkan dengan semakin pesatnya kemajuan teknologi sekarang,
memudahkan semua orang untuk dapat mengakses, mendengarkan dan menikmati musik
dalam melakukan aktivitas sehari-harinya.
Sejarah perkembangan musik tidak dapat
dilepaskan dari perkembangan budaya manusia. Hal ini disebabkan karena musik
merupakan salah satu hasil dari budaya manusia di samping ilmu pengetahuan,
arsitektur, bahasa dan sastra, dan lain sebagainya. Istilah musik itu sendiri berasal
dari bahasa Yunani yaitu mousikos,
yang diambil dari salah satu nama dewa Yunani. Mousikos dilambangkan sebagai suatu dewa keindahan dan menguasai
bidang seni dan keilmuan. Aristoteles, seorang filsuf Yunani mengatakan, bahwa
musik merupakan curahan kekuatan tenaga penggambaran yang berasal dari gerakan
rasa dalam suatu rentetan suara (melodi) yang berirama.
2.
Pengertian
a. Menurut Wikipedia, pengertian musik
adalah suara yang disusun demikian rupa sehingga mengandung irama, lagu, dan
keharmonisan terutama dari suara yang dihasilkan dari alat-alat yang dapat
menghasilkan irama. Walaupun musik adalah sejenis fenomena intuisi, untuk
mencipta, memperbaiki dan mempersembahkannya adalah suatu bentuk seni.
Mendengar musik adalah sejenis hiburan. Musik adalah sebuah fenomena yang
sangat unik yang bisa dihasilkan oleh beberapa alat musik.
b. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia,
musik dapat diartikan ilmu atau seni menyusun nada atau suara dalam urutan,
kombinasi, dan hubungan temporal untuk menghasilkan komposisi (suara) yang
mempunyai kesatuan dan kesinambungan.
c. Menurut R. Cadenbach (1987:398-401)
musik adalah sesuatu yang mempunyai arti dalam dirinya sendiri, manusia yang
bermusik mengalami arti ini pada saat tersebut.
d. Menurut Karl-Edmund Prier (2014:123)
musik adalah suatu produk dari akal manusia (bersamaan dengan hasil seni yang
lainnya); musik bukanlah suatu kenyataan obyektif seperti harmoni bintang yang
seakan-akan “mendikte” manusia untuk menciptakan/mendengarkan musik menurut
suatu skema.
Dari uraian di atas sudah nampak bahwa
tidak mudah merumuskan suatu definisi tentang musik. Terdapat banyak
definisi/deskripsi untuk memperhatikan segi tertentu saja, tetapi tidak ada
suatu definisi menyeluruh, sehingga pengertian yang
dari musik itu sendiri sulit untuk dipastikan.
Setiap orang memiliki selera bermusik
yang berbeda-beda, bahkan cara mengekpresikan apa yang didengarnya dapat
mewakili suasana hati orang tersebut. Yang pasti tanpa disadari, musik memiliki
'kekuatan' yang tak terlihat untuk membawa sebagian pendengarnya untuk
berimajinasi dan juga dapat mempengaruhi jiwa, pikiran bahkan tindakan orang
tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar